🦓 Komponen Tv Yang Sering Rusak
Berikutini adalah alasan mengapa PC Anda terus reboot pada saat startup. Penyebab komputer sering restart sendiri dan Cara mengatasinya. 1. Masalah Hardware atau Overheating. Masalah pada hardisk, dimana kemungkinan terdapat banyak sektor yang rusak (Bad Sector) sehingga system gagal membaca file system dan memaksa komputer untuk restart.
KompresorAC terdiri atas komponen-komponen yang kompleks. Saat satu komponennya rusak, maka komponen lainnya pun akan terpengaruh. Begitu pula saat bearing rusak. Salah satu ciri-ciri bearing kompresor AC mobil rusak yang paling sering muncul adalah kompresor mengeluarkan bunyi aneh. Bagian yang rusak bisa bersinggungan dengan
RETAKNYATIMAH SOLDERAN YANG MENGHUBUNGKAN KOMPNEN SATU DENGAN KOMPONEN LAINNYA. Hal ini sering bahkan paling sering penulis alami di mana hilangnya gambar pada layar televisi karena retaknya timah solderan yang mematri komponen satu dengan lainnya, sebelum mensolder ulang sebaiknya bersihkan dahulu papan PCB nya
Disampingitu, dari semua kerusakan belum tentu disebabkan oleh komponen yang rusak. Adakalanya rusak karena solderan timah yang kurang baik sehingga kaki-kaki komponen tidak tersambung sempurna ke PCB. Gejala dan penyebab
ICBios Komputer yang rusak memiliki ciri khas yang dapat dilihat dari tanda yang ditampilkan serta mengetahui penyebab kerusakan IC BIOS Pada laptop kamu dapat memastikan bahwa terdapat masalah yang serius pada komponen komputernya. Oleh karena itu, untuk mengatasi masalah tersebut, bagian CPU harus dibongkar agar dapat terlihat lebih
Namunbila terdapat bagian yang rusak atau lepas segeralah untuk menggantinya agar tidak merusak bagian lainnya. 4) Bagian Proyektor yang Sering Mengalami Masalah. Cukup perbaiki atau ganti komponen yang memang mengalami kerusakan, dimana komponen proyektor bisa anda temui dengan mudah di berbagai toko elektronik.
Kondisitegangan listrik yang tidak stabil bisa membuat komponen pada AC mudah rusak. Hal ini tak hanya berpengaruh pada AC saja. Namun kerusakan pada Freon adalah suatu hal umum yang kerap terjadi pada AC. Beberapa faktor penyebab kerusakan pada AC di atas bisa Anda atasi dengan bantuan service AC BSD yaitu suwun.co.id. Navigasi pos.
2 Lakukan tes fisik pada hard disk. Pegang hard disk pada satu tangan dan goyang-goyangkan ke depan dan belakang, dengarkan jika ada suara yang dihasilkannya. Kelihatannya Anda "tidak sedang melakukan apapun", tetapi sebenarnya, jika ada bagian yang longgar, itu bisa membuatnya rusak!
Biayauntuk ganti kabel komputer tidak sampai Rp. 50.000, tergantung kabel mana yang rusak. Hardisk atau DVD ROM komputer rusak. Harddisk dan DVD ROM memiliki komponen bergerak di dalamnya. Jika ada guncangan besar, maka menyebabkan gesekan yang terlalu berlebihan sehingga menimbulkan kerusakan pada komponen tersebut. Komputer terkena virus
3 Cek LAMP BALLAST, Fungsi lamp ballast sebagai power supply untuk Projector Lamp yang akan menhasilkan General Color (RBG-Red, Green, Blue) dengan masing-masing komponen akan bekerja sesuai dengan kebutuhan warna yang diperlukan untuk system pewarnaan pada unir projector. 4.
Adapun penyebab TV bergaris horizontal adalah: IC Vertikal. Output Vertikal. Ocillator Vertikal. Diatas, merupakan 3 komponen vital yang sering menyebabkan TV bergaris horizontal. Jadi, jika TV kalian mengalami masalah seperti ini. Maka, besar kemungkinan bahwa ketiga komponen tersebutlah yang menyebabkannya. Nah, untuk mengatasinya cukup mudah.
55. Virus. 1. Overheat pada Komponen CPU. Penyebab pertama dari kerusakan pada motherboard adalah kaqrena terjadinya overheat alias panas berlebih pada beberapa komponen CPU anda. Beberapa kompoenen CPU yang sering mengalami pansa berlebih biasanya adalah : Processor. Harddisk.
vOhSe. Pendegaussing terdiri atas kumparan dan termistor serta sebuah resistor pengurang arus bagi kumparan. Kumparan dibuat dari kawat email dengan diameter 0,8 hingga 1 mm antara 400—800 belitan yang diameternya disesuaikan dengan ukuran tabung televisi CRT Reka Rio, 1990. Kumparan pendegauss digunakan untuk mendegauss menghilangkan sifat magnet permanen masker bayangan besi pengikat pada tabung televisi dan dipasang di belakang tabung televisi. Termistor atau NTC Negative Temperature Coefficient merupakan resistor yang peka terhadap panas. Ketika saklar pada posisi hidup on, arus listrik akan mengalir ke kumparan degauss melalui resistor dan termistor. Kumparan pendegauss akan menghasilkan magnet sementara sifat liitan, jika dilalui arus listrik akan menghasilkan magnet. Karena arus yang digunakan kumparan pendegauss sangat besar, termistor akan menjadi panas sehingga tahanannya menjadi besar dan arus tidak mengalir lagi ke kumparan pendegauss. Dengan demikian, kumparan pendegauss hanya bekerja sesaat sebelum termistor menjadi panas. Bila termistor sudah panas, kumparan ini tidak bekerja lagi; biasanya hañya bekerja pada saat televisi pertama kali penyearah menggunakan empat diode dengan sistem jembatan. Pada setiap diode dipasang satu kapasitor tapis tegangan ac. Tegangan yang telah diratakan oleh diode selanjutnya ditapis oleh kapasitor power dengan kapasitas 100 uf/450 V dc—440 uf/450 V dc. Tegangan pada kaki kapasitornya secara umum sebesar 250 V dc—350 V dc. Tegangan sumber ini akan dimanfaatkan sebagai sumber utama dalam rangkaian power supply dan diumpankan ke rangkaian penguat power supply. Slow star umumnya terdiri atas sebuah resistor dengan nilai 4,7 Ohm! 10 Watt sampai dengan 39 Ohm/15 Watt. Ada juga yang ditambah dengan relay sebagai pengaman resistor tersebut dari kerusakan. Fungsi pemasangan resistor slow star adalah untuk membatasi pengisian kapasitor power agar tidak terjadi pengisian secara cepat. Jika terjadi pengisian secara cepat, akan terjadi kelebihan beban dan MCB meteran listrik yang berdaya 450 Watt akan membalik. Sebenarnya, untuk pengguna yang memakai daya MCB di atas 900 Watt, slow star tidak perlu dipasang karena bekerjanya hanya sesaat, yaitu untuk mengisi kapasitor power saja. Setelah kapasitor terisi slow star tidak bekerja lagi. 3. Rangkaian penguat power supply dan osilator Rangkaian penguat power terdiri atas sebuah transistor penguat dan osilator. Ada sebagian rancangan televisi yang telah menyatukannya ke dalam sebuah IC atau dapat juga disebut STR. Pada dasarnya STR terdiri atas sebuah transistor penguat dan rangkaian osilator power supply yang digunakan untuk mengatur tegangan output pada transcooper. Tegangan pada output transcooper dibuat sestabil mungkin walaupun tegangan input yang bersumber dan jala-jala listrik turun naik tidak stabil. Panah Merah Menunjukkan Komponen Power Supply Tv atau Regulator Tv mudah Rusak 4. Rangkaian output power supply Rangkaian output power supply tv merupakan akhir dan proses yang terjadi pada power supply tv. Jika rangkaian mi bekerja dengan baik, akan tersedia tegangan yang dibutuhkan oleh blok rangkaian masing-masing. Oleh sebab itu, rangkaian power supply merupakan awal dari hidup atau matinya sebuah televisi. Untuk lebih jelasnya, tegangan yang keluar dari rangkaian power supply tv adalah seperti pada gambar berikut Tegangan yang Keluar dari Output Power Supply Tv atau regulator Tv Macam-macam Kerusakan pada Power Supply Tv atau Regulator Jika terjadi kerusakan pada blok rangkaian power supply tv tentunya dapat dilihat dari lampu indikator mati, tetapi tidak semua gejala indikator mati kerusakannya ada di bagian power supply tv atau regulator tv. Maka sebelum menduga bagian power supply tv rusak, lepaskan dulu jumper yang menghubungkan tegangan output 115 volt ke kaki kolektor transistor horizontal. Kerusakan bagian power supply tv akan mengakibatkan 1. Televisi mati total, sekring putus atau sekering tidak putus tetapi MCB turun 2. Televisi mati total, sekring tidak putus, tapi tegangan output tidak ada 3. Televisi hidup tetapi setelah beberapa menit atau jam mati sendiri dengan indikator led ikut mati Televisi mati total, sekring putus atau sekering tidak putus tetapi MCB turun Jika televisi mati total dan setelah diperiksa ternyata sekring fuse putus, harap berhati-hati. Jangan langsung mengganti sekring dan mencoba menghidupkan televisi. Umumnya, ada kerusakan lain yang menyebabkan sekring tersebut putus. Periksalah dulu komponen di rangkaian power supply tv yang berhubungan dengan sekring tersebut. Potonglah beberapa bagian di sekitar jalur jala-j ala listrik dan lakukan pengukuran dengan multitester pada posisi pengukuran Ohm meter untuk mengukur komponen yang dikira rusak atau melakukan pengukuran tegangan langsung. Penyebab fuse putus secara umum adalah terjadi kelebihan beban pada rangkaian power supply yang sering juga disebut short circuit terjadi hubungan singkat. Komponen yang sering rusak dan mengakibatkan fuse putus adalah semua komponen yang dilingkari garis merah pada gambar. Cara mengatasinya ukur semua komponen yang dicurigai dengan cara memotong jalur yang dilalui garis oranye dan merah tebal pada gambar. Blok Power Supply Tv atau Regulator Cara mengatasi kerusakan potonglah jalur ke transcooper dan transistor powersupply dengan mencabut timah yang ada dengan sedotan timah seperti pada jumper yang diberi tanda si1ang X. Kemudian, pasang fuse dan hidupkan televisi. Jika fiuse putus lagi, berarti kerusakan terjadi pada rangkaian sebelumnya yaitu diode penyearah, kapasitor bank, NTC, dan komponen yang berhubungan. Cara memotong dapat diihat pada gambar berikut ini. Cara Memotong Jalur di Power Supply Solderan pada jumper dilepas sehingga tidak menyambung lagi dengan rangkaian berikutnya. Jika masih menyambung, kita tidak dapat mengira-ngira bagian mana rusak; bagian depannya atau belakangnya. Setelah jumper dilepas solderannya dipotong seperti pada rangkaian di atas, fuse dipasang lalu dihubungkan dengan sumber listrik. Ternyata, fuse tidak putus dan tegangan pada kapasitor tapis C 507 terbaca sekira 250 dc. Berarti, kerusakan terjadi pada rangkaian berikutnya. Komponen yang mungkin rusak adalah transistor penguat power supply. Setelah ditemukan komponen yang rusak, selanjutnya dilakukan penggantian komponen. Komponen yang diganti harus benar-benar mempunyai spesifikasi yang sama dengan komponen yang rusak. Jika tidak menemuinya, dapat mencari persamaan dengan melihat tabel-tabel komponen pengganti. Televisi mati total, sekring tidak putus, tetapi tegangan output tidak ada Pada televisi warna, selain sekring fuse, resistor slow star juga sering putus. Namun, jika kedua komponen tersebut tidak putus, berarti kerusakan yang terjadi adalah pada 1. Osilator power supply 2. Catu 12 V dc untuk osilator power supply tv 3. Control on/off dan IC Program Komponen yang sering rusak jika sekring fuse tidak putus adalah semua komponen yang dilingkari garis biru pada gambar di atas. Osilator power supply terdiri atas sebuah transistor driver dan beberapa komponen pendukung. Tegangan 12 V dc diturunkan dan tegangan 250 V dc melalui dua buah resistor 220 kOhm yang dihubungkan senri. Jika salah satu resistor tersebut rusak, baik nilai tahanannya membesar maupun putus, power supply tidak akan bekerja. Jika saklar on/off pada posisi off namun pada kapasitor power supply ada simpanan tegangan sebesar 250 V dc, dapat dikira-kira kalau komponen yang rusak adalah resistor 220 kOhm. Komponen umum yang sering rusak pada bagian osilator power supply yaitu 1. resistor yang mempunyai resistansi besar di atas 100 k Ohm 2. optokopler 3. transistor driver tipe C3807 dan yang setipe dengannya Televisi hidup tetapi setelah beberapa menit atau jam mati sendiri dengan indikator led ikut mati Kerusakan seperti ini sering dijumpai pada televisi yang power supplynya memakai STR, tetapi lebih mudah lagi mencari kerusakannya karena rangkaian osilator power sudah tergabung di dalamnya. Sehingga jika menemukan kerusakan seperti ini cukup mengganti STRnya atau cek dulu solderan di kaki-kaki STR mungkin ada yang retak. Contoh kerusakan seperti ini pada tv merk LG, Sharp, Sanyo, dan semua merk tv yang power supplynya menggunakan STR. Saya menjual peralatan Mesin Penetas Telur dan lainnya, Anda yang berminat pada produk Thermostat Cemani dan Thermometer, juga Kit Inverter pengubah tegangan DC ke AC menjadi 220 Volt, Kit Charger Otomatis, dan barang kebutuhan lainnya. silahkan hubungi Toko Online saya klik disini Toko Pedia atau Oi Shop klik Bukalapak. Atau mau berbelanja secara langsung bisa SMS maaf tidak menerima telpon ke no. 0819 780 7118, transfer Harga Barang + Ongkos Kirim ke rekening BRI 5647 0101 7545 537 An. ASRI.
Mengenal Komponen TV Tabung yang Sering Rusak untuk Memperbaiki TV Anda – Bagaimana jika TV anda rusak? Apakah anda mengetahui komponen TV tabung yang sering rusak dan bagaimana memperbaikinya? Memahami komponen TV yang sering rusak dapat menjadi acuan penting bagi mereka yang ingin memperbaiki TV mereka sendiri atau memulai usaha servis elektronik. Meskipun TV tabung saat ini memiliki permasalahan yang hampir sama, setiap merek memiliki komponen yang berbeda dan harus diperhatikan bahwa komponen TV memiliki seri dan kekuatan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memiliki informasi tentang komponen TV tabung yang sering rusak, untuk membeli stok komponen yang tepat dan memperbaiki TV dengan benar. Contoh, pada area power supply, setiap generasi TV tabung memiliki prinsip kerja yang berbeda. Ada yang menggunakan IC STR dan ada yang menggunakan FET. Oleh karena itu, meskipun kerusakan pada TV serupa, komponen yang digunakan mungkin berbeda. Namun, dengan pengalaman yang luas tentang TV, kita akan melihat bahwa kerusakan pada TV sebenarnya serupa, hanya memiliki nama yang berbeda. Jadi, jangan ragu untuk mempelajari komponennya yang sering rusak dan memperbaiki TV anda sendiri. Beberapa komponen TV tabung yang sering rusak meliputi Tabung CRT Cathode Ray Tube – Tabung ini adalah bagian utama dari TV tabung dan merupakan bagian yang paling sering rusak. Power Supply – Power Supply memasok tegangan listrik untuk berbagai bagian TV. Kerusakan pada power supply bisa menyebabkan TV mati total atau memiliki masalah dengan warna dan gambar. Flyback Transformer – Flyback Transformer berfungsi sebagai pengubah tegangan AC menjadi DC untuk memasok tegangan listrik ke tabung CRT. Kerusakan pada Flyback Transformer bisa menyebabkan TV mati total atau memiliki masalah dengan warna dan gambar. CRT Socket – CRT Socket berfungsi sebagai konektor antara tabung CRT dan PCB Printed Circuit Board. Kerusakan pada CRT Socket bisa menyebabkan TV mati total atau memiliki masalah dengan warna dan gambar. PCB – PCB berfungsi sebagai pengontrol bagian-bagian TV. Kerusakan pada PCB bisa menyebabkan TV mati total atau memiliki masalah dengan warna dan gambar. Ini hanya beberapa contoh masih banyak komponen lain yang mungkin mengalami kerusakan. Penting untuk memahami komponen TV dan kerusakannya sebelum memperbaikinya. Kesimpulan Kesimpulan dari penjelasan di atas adalah bahwa tabung CRT, power supply, flyback transformer, CRT socket, dan PCB adalah beberapa komponen yang paling sering mengalami kerusakan pada TV tabung. Kerusakan pada komponen ini dapat menyebabkan masalah pada gambar, warna, atau bahkan menyebabkan TV mati total. Oleh karena itu, penting untuk memahami komponen dan kerusakannya untuk memperbaikinya dengan benar.
Sebagai salah satu peralatan elektronik yang cukup sering digunakan di rumah. Banyak informasi, hiburan dan juga beberapa fungsi lain yang bisa didapatkan dengan televisi. Namun, tentu saja terkadang peralatan elektronik di rumah, termasuk televisi mengalami kerusakan karena beberapa penyebab sehingga harus di-service. Namun, tentu Anda bisa menghindari beberapa penyebab kerusakan pada TV Anda dengan mengenali penyebab-penyebab tersebut. 1. Tersambar Petir Kasus seperti ini memang salah satu yang paling banyak terjadi dan sekaligus juga menjadi penyebab kerusakan pada televisi. Hal ini tentu biasanya terjadi pada saat musim hujan dan sering terjadi sambaran petir. Jika sambaran petir tersebut mengenai antena yang diletakkan di luar ruangan, tentu televisi juga akan ikut tersambar. Arus listrik dari petir akan mengalir karena ada kabel yang menjadi penghantar dari antena ke rangkaian televisi. Ketika hujan tiba dan banyak sambaran petir, matikanlah televisi Anda sejenak. 2. Sering dipukul Kebiasaan memukul perangkat elektronik saat tiba-tiba terjadi kerusakan atau hang adalah sebuah kebiasaan yang salah. Karena bukannya membuatnya menjadi lebih baik, tetapi malah membuatnya semakin rusak. Tentu ini dapat berakibat pada komponen atau rangkaian elektronik yang berada di dalam televisi. Jika Anda menemukan kerusakan pada televisi, Service TV Anda kepada tukang service yang sudah berpengalaman dalam melakukan service TV. 3. Overheat Selain kebiasaan memukul peralatan elektronik, menyalakannya seharian penuh tentu juga menjadi salah satu kebiasaan pengguna yang ternyata dapat berakibat pada kerusakan benda elektronik tersebut. Banyak orang yang sering menyalakan televisi tanpa menontonnya. Membiarkan televisi tetap menyala saat sedang tidur juga sering dilakukan. Jika Anda menyelakan TV karena membutuhkan suara Anda bisa menggunakan mode timer yang akan mati secara otomatis setelah jangka waktu tertentu. Karena jika dibiarkan menyala sampai seharian penuh, tentu komponen TV akan semakin panas karena bekerja terus menerus dan menimbulkan overheat. Ini lah yang akan menyebabkan TV menjadi rusak. Selain itu, panas yang terperangkap juga dapat merusak TV. Karenanya, pastikan juga ada ruang untuk udara dapat bersirkulasi dengan baik. 4. Listrik Tidak Stabil Tak hanya terjadi pada televisi, ini juga terjadi pada peralatan elektronik pada umumnya. Hal seperti ini sering terjadi pada daerah yang pasokan listriknya kurang atau tidak stabil. Untuk mengatasi hal ini, Anda bisa menggunakan stabilizer listrik untuk menjaga arus agar tidak masuk secara berlebihan atau kekurangan ke TV. 5. Terkena Air Selain tersambar listrik, tentu ini masalah yang sering terjadi pada saat musim hujan datang. Terutama jika ada titik-titik kebocoran di rumah Anda. Tak hanya itu, ada kemungkinan juga TV tersiram air secara tidak sengaja. Jika ini terjadi, segera matikan televisi Anda dan biarkan sampai benar-benar kering dulu baru menyalakannya kembali. Jika tidak, maka komponen di dalamnya akan terganggu dan bisa rusak. Tempat yang lembap juga bisa memicu kerusakan, karena komponen-komponennya tersebut akan berkarat dan membuatnya menjadi tidak bekerja dengan baik. Selain itu, tempat yang lembap juga akan membuat berbagai binatang tinggal dengan baik dan nyaman di dalamnya dan akan membuat TV korsleting. 6. Terjatuh Meskipun ini adalah hal yang tidak diinginkan oleh banyak orang, tidak menutup kemungkinan juga hal ini dapat terjadi karena ketidaksengajaan. Tapi bukan berarti tidak dapat dihindari. Letakkan TV pada tempat yang tepat agar tidak mudah tersenggol sehingga terjatuh. Jika Anda sedang memindahkan TV dari satu tempat ke tempat yang lain menggunakan kendaraan, pastikan TV tersebut terlindungi dengan baik dari berbagai macam kemungkinan benturan atau jatuh.
komponen tv yang sering rusak